Hari ini badan terasa lemas, lagi kerja tiba- tiba buka fb
dan ada gambar sekolah sma ku. Kok tiba-tiba kangen keadaan dan suasana disna
ya..:'(
Gak perlu mikir panjang lebar, aku langsung search di google
tentang sekolah SMAN 4 Pandeglang dan ketemulah dengan situs resminya, entah
kenapa tiba- tiba tergerak untuk menjadi
member disana. Melihat foto guru-guru yang terpampang jelas disana membuat ku
semakin merindukan mereka. Ini sekilas kehidupanku di sma 4 yang sudah
memberika harapan sehinga aku bisa sekolah. Thanks…
Seorang gadis bernama nasphie, berjala lunglai ketika
dinyatakan lulus dari SMP. Walau nilai
bagus dan prestasi bagus, fikirannya tidak lepas dari masa depannya melanjutkan
sekolah. Bisakah dia melanjutkan ke sekolah SMA yang notabenenya membutuhkan
biaya yang besar dan SPP tiap bulannya?
Disaat lamunannya terjaga, salah satu guru matematka di SMP
nya mendekati .
“ Kamu kenapa?” tanyanya ramah. Gadis itu tersenyum sambil
mendekap amplop berisi formulir pendaftaran ke SMA.
“ Sini bapak lihat,,” sahutnya lagi. Gadis itu tetap
tersenyum walau guratan di wajahnya terlihat sedih. Pak anton, guru matematika
di smp nya itu tersenyum.
“Kamu mau melanjutkan ke SMA 4 Pandeglang?” tanyanya. Gadis
itu menggagguk semangat.
“ Tapi saya ngga punya biaya nya pak,,masuknya aja sampe
berjuta-juta,,,saya dapat dari mana..?” keluh gadis itu pelan. Pak anton
terdiam sejenak, seolah berfikir keras.
“ Sekarang
pendaftaran terakhir?” tanyanya ramah. Gadis itu mengagguk tanda mengiyakan.
“ Yaudah, besok kamu bawa sertifikat penghargaan atas
prestasi kamu di sekolah ini,, nanti bapak yang usahakan…kamu berdoa ya semoga
bapak berhasil…” sahutnya sambil tersenyum, Spontan gadis itu tersenyum gembra,
gurat kesedihannya seolah hilang tergantikan dengan binar kebahagiaan.
“ Pasti pak…makasih ya pak..” seru gadis itu sambil pergi
dengan bahagia.
Singkat cerita gadis itu dinyatakan masuk ke SMA 4pandeglang, namun ia masih kebingungan untuk menemui pak Anton yang
mengusahakan biayanya, karena walaupun diterima di sekolah SMA, jika belum
membyar tetap saja belum terdaftar resmi.
“ Pak,,,gimana ?” tanya gadis itu berharap harap cemas
setelah bertemu dengan pak anton. Guru itu membalasnya dengan senyuman. Gadis
itu mengerti, dia tak perlu bertanya lagi, dia bahagia tersenyum dan mencium
tangan gurunya.
“ Terima kasih pak….” Seru gadis itu sambl terisak.
“ Ya,,pihak sekolah mau meringankan beban pendaftaran
kamu,,kamu hanya tinggal bayar setengahnya saja…dan untuk SPP selama 6 bulan
kamu gratis,,,” sahut pak anton ramah sambil mengusap kerudungku.
“Alhamdulillah,,makasih
pak..” jawab gadis itu menahan tangis namun tersenyum bahagia.
“ Tapi,,,kalau kamu mau dapat gratis SPP lagi,,kamu harus
pertahankan prestasi kamu dengan minimal masuk dalam tiga juara besar di
sekolah….” Sahut pak anton lagi. Gadis itu tidak dapat berkata lagi, masa
depannya, mimpinya untuk sekolah semakin jelas di hadapannya.
“ Saya mengerti pak,,,terima kasih….”
Waktu berjalan, gadis itu kini sekolah di SMAN 4 Pandeglang,
sekolah dengan tingkat kebersihan nomor satu se provinsi, kedisiplinan dan
kerja sama antar semua elemen dalam sekolah menjadikan SMA 4 adalah sekolah
terpandang.
Gadis itu terus berusah belajar dan menonjolkan dirinya di
sekolah, selalu berusha dekat dengan gurunya, menjadikan sekolah adlah rumah.
Setiap semester gadis itu selalu berharap cemas akankah prestasinya menurun
sehingga ia akan dibebankan dengan setumpuk bayaran.
Pada akhirnya, saat kelas XI semester satu, munculah siswa
pindahan dari sekolah di kota dan brhasil menggeser peringkat satu si gadis.
Walaupun hanya beda satu angka tetap saja ini menjadi pukulan besar buat si
gadis. Fikirannya tentang bayaran sekolahlangsung menumpuk di kepalanya.
Siang itu dia dipanggil guru kesiswaan, dan ditanya tentang
hal itu. Gadis itu hanya terdiam, dia sadar kelalaiannya sampai prestasinya
turun satu angka. Tapi guru itu tersenyum, dia mengelaus tangan gadis itu yang
berkeringat.
“ Tidak apa-apa…kamu hanya turun satu peringkat saja…semeseter
depan harus peringkat satu lagi ya…” sahutnya pelan dan ramah. Gadis itu
mengangkat kepalanya, matanya berkaca-kaca tidak percaya begitu baiknya sekolah
ini.
“ Tapi bu,,apa tidak –apa-apa?” tanya gadis itu memastikan.
Guru itu menggelengkan kepalanya.
“ Tidak nas….kamu sudah memberi banyak prestasi pada sekolah
ini, perlombaan dan piagam-piagam di sekolah ini juga ada hasil dari kamu….kamu
harus tetap semangat ya..” sahutnya. Gadis ini tidak dapat berkata-kata lagi,
dia hanya menganggukan kepalanya.
Semester berikutnya, gadis ini dapat kembali seperti semula.
Meraih peringkat yang telah diambil oleh siswi pindahan. Yah, dia berhasil dan mampu lulus dari SMA 4
Pandeglang dengan prestasi yang baik.
Gadis ini adalah aku, yah aku sendiri yang begitu bodoh
untuk menyadari betapa besar pemberian mereka kepadaku. Guru- guru di sekolah
yang begitu baiknya memberikan ilmu mereka, bersabar terhadap murid-murid
mereka yang terkadang mendoakan yang tidak baik, menceloteh dengan serampangan.
Terkadang aku lupa untuk mengucapkan ribuan
terima kasih kepada guru-guruku tercinta yang telah memberkan kesempatan pada
ku untuk sekolah. Aku janji, saat menjadi sukses nanti, kalianlah yang akan aku
ingat selalu. Jika diberikan kesempatan, aku ingin memberikan prestasi lagi untuk sekolah ini. :"(
Kuucapkan ribuan terima kasih kepada guru di SMAN 4
Pandeglang, yang memberikan jalan dan mimpi yang hebat. Teruslah seperti itu,
terimalah kami yang tidak mampu dalam hal material tapi kami akan membalasnya
dengan prestasi yang emmbanggakan.
Wah,, terharu aku atas orjuangan kamu mau sekolah.
BalasHapusUntung kamu bisa sgera bangkit waktu trun peringkat itu..
Ttap smangat & pertahankan prestasiNy ya... :D
iyap,begitulah,,kalo ngga bangkit gak bakal sampe kuliah sekarang,,iya ngga??
Hapushehe:)
thanks ya...
kayaknya sudah dirombak habis ni templatenya,,berubah jadi keren :D
BalasHapusberuntung bgt punya guru yang kayak gitu ya, apalagi pak guru smp nya yang mau mengusahakan agar masuk ke sman 4..
guru memang pahlawan tanda jasa. nggak boleh dilupakan.
semoga terus berprestasi nasphie !!
betul banget fian,,,aku udah rombak nih template jadi berwarna,,kesannya rempong ngga? hehe
Hapussetuju,,tapi sayagnnya dulu aku ngga ngerasa gituh,,bodoh banget ya,,,
siipp....
mantappp......hidup itu butuh perjuangan nasphie..
BalasHapussemangat terus ya,,buktikan materi bukan segalanya,,,,:D
yap,,banyak orang bilang materi seglanya,,emang benar,,,
Hapustapi masih ada cara untuk mendapatkan kebahagiaan,,dengan usaha keras,, right? :)
aku yakin pasti pak guru tersenyum bahagia melihat muridnya berhasil dan dapat melanjutkan sekolah terus
BalasHapusyah,,tapi mungkin sekarang belum pak,,:'(
Hapussemangat, tetap berprestasi yah..
BalasHapusSalam blogwalking :)
sipp,,semangat,,,,amin,,
Hapussalam blogwaling juga...:)
wah hebat dong, moga prestasimu itu akan terus berlanjut tuk meraih apa yg kamu cita2kan...amiiin
BalasHapusamin,,ya robbal alamin...:)
Hapuswah,, saya sebagai pensiunan guru jadi rada terhura mbacanya.
BalasHapushwehehehe..
wah,,iya pak,,,,,guru memang pahlawan tanpa tanda jasa,,,,:)
Hapuskaget saya buka blog ini ada backsoundnya...
BalasHapushehe,,lebih kaget kalau saya kasih backsouds bom ya bang....hahahah *tertawa jahat
HapusWah hampir nangis aku baca cerita ini, jadi tambah semangat untuk bersekolah dan berprestasi kaya mba.
BalasHapusbagus nih ceritanya...
BalasHapusditunggu yg berikutnya ya...
Waaaaah terharuu baca ceritanya :'( semangat teruuus yaaah pantang mundur oookkeeh ({})
BalasHapuskeren bangettt,,,,,,,di jadiin motivasi nih ceritanya..:)
BalasHapusMengharukan, seperti di komik-komik ceritanya .. :D
BalasHapusyang punya blog lagi hiatus yah??
BalasHapuswaahhhh,, Blog kamu ini sungguh ISTIMEWA.. bisa dong kalo ane mau belajar ngeblog sama ente, soalnya ini artikel kalo kata syahrini mah Sesuatu bingit, kalo kata saya etwas dah apa ajeh pokoke blog ini bagus super super bagus.. Insfirasi banget buat saya.
BalasHapusMakasih cantik buat postingan blog ini :)
Terimakasih untuk infromasi yang sangat bermanfaat ini, semoga dengan adanya infromasi ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan semua. Terimakasih dan sukses selalu
BalasHapuswaah hebat kak,ceritanya inspiratif sekali,sukses terus ya kak
BalasHapus